Kalau beberapa pasangan ogah tahu jenis kelamin si dedek sampai dia lahir, saya mah udah ga sabar bisa liat di USG my Babybee is a he or a she. Cara tahunya, kalo belum bisa di USG? Yaa.. tebak2 lah, dengan memperhatikan faktor2 sbb:
1. Berat badan ayah
Mitos: Jika berat badan suami bertambah selama kehamilan maka anaknya perempuan, sebaliknya jika berkurang atau sama saja maka anaknya laki-laki.
Fakta: Sebuah penelitian di Denmark membuktikan sebagian besar pria memang tidak mengalami kenaikan berat badan saat istrinya mengandung anak laki-laki. Tidak diketahui penyebabnya, yang jelas hanya 5 di antara 100 pria yang menjadi lebih gemuk saat istrinya mengandung anak laki-laki.
Nyatanya: Hmm.. berat badan Akang memang merangkak naik terus, bahkan terberat sepanjang masa tuh hehe. Jadii... HE BABYBEE!
2. Pilihan rasa saat ngidam
Mitos: Wanita yang mengandung anak perempuan lebih sering ngidam makanan yang manis-manis termasuk cokelat, sementara jika mengandung anak laki-laki maka lebih sering ngidam makanan asin.
Fakta: Tidak ada data yang membuktikan kebenaran mitos ini, kebanyakan teori lebih mengaitkan pilihan makanan saat ngidam dengan kebutuhan nutrisi. Misalnya saat tubuh butuh lebih banyak garam, maka calon ibu akan ngidam makanan asin.
Nyatanya: Saya ngidam nggak aneh2 sih, soalnya sebelum hamil juga udah sering ngidam nyahahaa doyan makan sik! Nah, pas ngidam sih awalnya suka yang asin2, apalagi daging (beberapa kali ngidam pizza Meat Lovers-nya Pizza Hut.. trus ngidam burger, pasta.. pokony yg kebarat2an gitu deh ngidamnya).. tapi sekarang sih lagi ngidam ice cream waffle A&W. Cuma kalo dipikir2, emang lebih sering ngidam yang asin2, kalo yg manis2 malah eneg. Based on this, we're expecting HE BABYBEE!
3. Bentuk wajah calon ibu
Mitos: Jika bentuk wajah menjadi lebih bulat maka kemungkinan besar anaknya perempuan.
Fakta: Hampir semua wanita mengalami kenaikan berat badan selama kehamilan sehingga wajahnya menjadi lebih bulat, tidak peduli anaknya laki-laki atau perempuan.
Penelitian di Prancis membuktikan jerawat justru lebih berhubungan dengan jenis kelamin bayi. Dalam penelitian tersebut, 90 persen ibu hamil yang berjerawat di wajahnya tambah banyak cenderung melahirkan anak perempuan.
Nyatanya: +1 untuk "Fakta". Wajah saya membulat karena emang berat badan naik.. dari dulu yang cepet gede itu emang perut sama pipi. Masalah jerawat, ya karena hormon progesteron meningkat, saya jadi jerawatan. Kalo setiap mau haid juga gitu kok. Tapi itu cuma semingguan.. nah ini ga berhenti2 muncul jerawat :( Hmm. jadi kemungkinan saya mengandung SHE BABYBEE.
4. Denyut jantung
Mitos: Wanita yang mengandung bayi laki-laki memiliki denyut jantung rata-rata di bawah 140/menit, sementara jika mengandung bayi perempuan denyut jantungnya di atas 140/menit.
Fakta: Penelitian membuktikan bayi perempuan memang cenderung memiliki denyut jantung lebih tinggi, namun perbedaan itu hanya bisa diukur setelah bayi lahir.
Nyatanya: Kemarin di USG, usia 10wk si Babybee udah kedengeran denyut jantungnya yaitu 177/menit. Saya yakin sih ini gak mungkin bakal tetap segitu terus.. bisa aja menurun kan. Tapi mungkin saya itu indikasi bahwa si dedek is a SHE BABYBEE.
5. Perbedaan ukuran payudara
Mitos: Jika payudara kanan lebih besar maka bayi yang dikandung berjenis kelamin laki-laki, jika payudara kiri yang lebih besar maka bayinya perempuan.
Fakta: Perubahan hormonal dan produksi air susu membuat ukuran payudara membesar selama kehamilan. Namun tidak ada bukti bahwa perbedaan ukuran payudara kiri dan kanan berhubungan dengan jenis kelamin bayi.
Nyatanya: Ehm.. vulgar yak. Like I'm gonna tell the world the condition of my breasts. Ndak ah. Saya no comment deh. UNDECIDED for this one :D
6. Morning sickness
Mitos: Jika morning sicknes yang dialami ibu hamil sangat parah, kemungkinan besar anaknya perempuan. Sebaliknya jika tidak mengalami morning sickness atau tidak terlalu berat, kemungkinan bayinya laki-laki.
Fakta: Perbedaan hormon yang dihasilkan janin perempuan dan laki-laki diduga memicu perbedaan pada derajat morning sickness yang dirasakan. Penelitian di Swedia antara tahun 1987-1995 membuktikan bahwa mitos tersebut benar.
Nyatanya: Alhamdulillah morning sickness nggak parah, meskipun kalo dateng muntah2 jadi heboh karena biasanya volumenya banyak dan keluarnya deras sampe nggak bisa napas sayanya, tapi nggak kaya beberapa ibu hamil yang bener2 ganggu banget. Cumaa sahabat saya morning sickness-nya parah tapi bayinya laki-laki tuh. Oh well, berdasarkan mitos ini, I'm having a HE BABYBEE!
7. Suhu di telapak kaki
Mitos: Jika kaki ibu hamil sering terasa dingin seperti es, kemungkinan besar anaknya laki-laki.
Fakta: Peneliti dari Jerman, Dr Alexander Nachnamen membenarkan mitos tersebut. Wanita yang mengandung bayi laki-laki lebih sering mengalami gangguan peredaran darah sehingga telapak kakinya terasa dingin saat diraba.
Nyatanya: Kaki saya emang suka dingin karena sering keringetan, kalo kena AC atau angin jadi dingin deh. HE BABYBEE it is then.
8. Insting calon ibu
Mitos: Tebakan calon ibu tentang jenis kelamin bayi biasanya lebih akurat dibandingkan suami atau kerabat yang lain.
Fakta: Tebakan paling jitu tentu saja diperoleh berdasarkan hasil ultrasonografi (USG). Namun jika mengandalkan insting, 71 persen tebakan seorang calon ibu tentang jenis kelamin bayi yang dikandungnya selalu benar.
Nyatanya: Entah kenapa, feeling saya kuat banget si dedek ini adalah laki-laki. Padahal dari dulu saya pengennya punya anak perempuan loh, udah disiapin pula nama2nya. Kalo nama anak laki-laki saya malah nggak ngerti, nggak bisa berkreativitas hahah. Selain itu mikirnya bingung kalo punya anak laki.. kalo anak perempuan kan udah tahu seluk-beluk tubuhnya, tabiatnya, dan kesukaannya apa aja karena ga jauh beda dari saya (yang notabene perempuan, ya iyalahh). Sampe sempet sedikit ngotot2an karena Akang pengennya anak pertama laki2, dengan alasan yang cukup masuk akal juga sih. (Lebih masuk akal daripada alasan istrinya yang telah diterangkan diatas hehe) But since a few weeks ago.. my gut feeling says you're a HE BABYBEE my lovely little one!
9. Dandan or jadi cantik or mempercantik diri
Mitos: Kalo ibunya jadi cantik dan rajin dandan, anaknya perempuan. Sebaliknya, kalo jadi tambah kucel dan jelek (kesian..) anaknya laki-laki.
Nyatanya: Yah emang saya nggak hobi dandan sih. Tapi pas hamil lebih cuek lagi. Apalagi saya nggak kerja/nggak ada aktivitas rutin keluar rumah. Jadi, kalopun keluar rumah, makin males aja dandan.. malah sampe2 sunblock muka yang biasanya wajib dipake kalo keluar rumah, sekarang suka males dipake ke wajah. Parah deh. Malah pernah ke kondangan nih.. nggak dandan sama sekali doong. Haha, sekali2nya tuh. Dari segi berpakaian juga, karena limited baju yang masih muat, jadinya cuek bebek mau keluar pake baju apa, kadang suka diprotes gak matching baju sama kerudung bodo amat, padahal biasanya suka keringet nervous kalo keluar ada yang ga matching. Soo.. it's a HE BABYBEE!
10. Chinese Lunar Calendar
Mitos: Ada hitung2annya berdasarkan usia ibu saat konsepsi dan bulan terjadinya konsepsi (when we did "it").
Nyatanya: Berdasarkan situs ini: Baby Gender Predictor, it's a HE BABYBEE!
11. Old Wives' Tale
Mitos: Nggak cuma di kita yang banyak mitos ini-itu, kalo di barat namanya Old Wives' tale
yang dihimpun dalam quiz di website ini: Old Wives' Tale Quiz. Isinya pertanyaan2 yang gak jauh beda dari yang udah dibahas diatas nih.
Nyatanya: katanya sih si dedek itu SHE BABYBEE.
12. The Ring Test
Mitos: Kita gantung cincin kawin diatas perut dengan seutas benang. Kalo dia bergerak berputar-putar, artinya bayinya laki-laki. Kalau bergerak vertikal atau horizontal, artinya perempuan.
Nyatanya: Barusan nyobain.. dia nggak berputar-putar, jadinya it's a SHE BABYBEE dongs..
Now let's see the score...
HE BABYBEE 7
SHE BABYBEE 4
Tuh kan tuh kaan... Kamu itu emang jagoan, Nak! Mudah2an feeling Mama bener yaa.. Jadi mulai bisa manggil kamu Aa' deh.. hihihi.
Yang jelas.. saya bakal seneng banget mau dapet cewek atau cowok.. yang penting sehat dan jadi shaleh shalehah kaan.. amiiinn... :)
0 comments:
Post a Comment